Showing posts with label Once Upon a Time. Show all posts
Showing posts with label Once Upon a Time. Show all posts
11 October 2012
Once Upon a Time Season 2 dah mulai diputar di Amerika sana. Jadi pengen share beberapa pic untuk season ke dua ini. Berikut beberapa pic nya.
The Devil Queen / Regina Mills
Snow White / Mary Margaret
Prince Charming / David Nolan
Emma Swan
Henry Mills
Rumplestilskin / Mr. Gold
Red Riding Hood (Gadis Berkerudung Merah) / Ruby
Belle / Rumplestilskin Love
Source: Once Upon a Time FB
Labels:
Once Upon a Time
06 September 2012
Episode ini lebih banyak menceritakan kisah Snow dan Charming baik di negeri dongeng mau pun di dunia nyata.
Negeri Dongeng
Snow bertemu dengan Charming saat dia menghadang kereta yang membawa Charming dan tunangannya. Snow berhasil mencuri barang Charming yang sangat berharga, yaitu cincin pemberian ibunya. Karena itu Charming mengejar Snow untuk mendapatkan kembali cincin tersebut. Charming tidak mengenali bahwa Snow adalah putri yang sedang dicari oleh Ratu. Namun ketika dia berhasil merebut tas bawaan SNow, dia melihat sebuah lukisan wajah Snow yang biasa tertempel di jalan. Jadi Charming mencoba bernegosiasi. Dia berkata bahwa dia akan melepaskan Snow dan tidak melaporkannya pada Ratu asal dia berhasil mendapatkan cincinya kembali. Snow setuju tapi karena cincin itu sudah dia tukarkan kepada Troll, maka mereka harus mengambilnya bersama-sama.
Dunia Nyata
Henry membujuk Emma agar dia mau membujuk Mary Margareth untuk membacakan buku dongengnya kepada John Doe (pria yang tidak lain adalah Charming). Henry percaya bahwa cerita di buku dongeng akan membantu mengaktifkan saraf John dan kemudian membangunkannya. Emma tidak percaya cara itu akan berhasil tapi dia tetap membujuk Mary Margeret untuk melakukan permintaan Henry. Awalnya memang tidak ada reaksi, tapi kemudian John Doe sadar. Namun saat Mary Margaret datang untuk kembali menjenguknya, John menghilang.
Well starts from here I can tell you the detail of the story.
Negeri Dongeng
Charming melihat botol kecil yang berisi seperti pasir. Dia bertanya kepada Snow benda apa itu. Snow menjawab bahwa benda itu adalah pemberian peri. Charming menebak kalau Snow ingin menggunakan benda itu untukmengalahkan si Ratu. Charming penasaran mengapa Ratu sangat membenci Snow. “Apa kau pernah merusak kebahagiaannya?” Tanya Charming. Snow diam. “Yes,” jawabnya pada akhirnya. (Kira-kira apa ya yang sudah Snow lakukan sampai-sampai si ratu sangat ingin membunuhnya? Hmm..sabar ya. Ntar ada kok episodenya)
Dunia Nyata
Graham, Emma dan Mary Margaret mencari John Doe (nama yang diberikan kepada Chaming di dunia nyata karena saat ditemukan dia tidak memiliki identitas). Tiba-tiba Henry menyusul mereka. Henry berkata kalau dia tahu kemana John Doe pergi. “He’s looking for you,” kata Henry kepada Mary Margaret.
Negeri Dongeng
Snow tertangkap oleh prajurit Ratu saat berusaha melarikan diri dari tawanan Charming. Prajurit itu berniat untuk mengambil jantung Snow. Tiba-tiba seseorang melemparkan belati ke arahnya dan menewaskannya. Ternyata Charming datang menyelamatkan Snow. Dia bertarung melawan seorang prajurit. now berusaha menaiki kuda kosong milik Prajurit yang tewas namun prajurit lain berhasil menangkapnya dan membawanya pergi. Charming yang berhasil melumpuhkan prajurit yang dia lawan pun lalu mengambil panah dan menembakkannya ke arah kuda prajurit yang membawa Snow. Kena!!!
Snow kembali untuk berkata, “You…you saved me (hahahah).” Charming hanya berkata kalau dia merasa terhormat melakukannya. Lalu, Charming kembali menanyakan keberadaan cincin miliknya yang Snow curi. Snow sedikit terkejut mendengar pertanyaan Charming. Sepertinya dia berharap Charming mengucapkan hal lain ^^ Snow menjawab bahwa tempat pertemuannya dengan Troll sudah dekat. Charming terkejut mendengar kata Troll.
Dunia Nyata
Sambil berjalan Henry berkata kepada Mary Margaret bahwa John Doe terbangun karena dirinya (Mary Margaret, red). Henry terus berusaha meyakinkan Mary Margaret bahwa dia terbangun karena ingin menemukannya. Tentu saja Mary Margaret dan Emma jadi jengah mendengarnya. Emma bertanya apa Walikota tahu kalau Henry pergi bersama mereka. Henry berkata kalau ibu angkatnya itu mengira bahwa dia berada di rumah. Tiba-tiba Graham memanggil mereka. Dia menemukan identitas John Doe yang ada bercak darahnya.
Negeri Dongeng
Snow dan Charming tiba di jembatan Troll. Snow lalu memanggil para Troll dengan meletakkan beberapa koin di atas jembatan. Mereka pun bermunculan. Snow lalu bernegosiasi dengan mereka dan meminta kembali cincin yang dia tukarkan kepada mereka. Awalnya pemimpin troll setuju tapi melihat Charming yang terlalu bernafsu ingin cincinnya kembali, mereka pun marah dan membatalkan niatnya.
Si pemimpin menyuruh anak buahnya menggeledah Charming. Saat itulah dia mendapati poster “WANTED” yang bergambarkan wajah Snow White. Semakin senanglah para Torll itu mengingat hadiah yang akan mereka dapatkan jika menyerahkan Snow White kepada Ratu. Charming memanfaatkan perhatian Troll yang teralih kepada Snow untuk mengambil pedangnya dan menyerang mereka.
Snow bebas dan berlari mengambil kantung cincin dan debu pemberian peri. Snow berlari meninggalkan jembatan mengira Charming ada di belakangnya. Tapi saat berbalik, dia melihat kalau para troll berhasil menangkap Charming. Dia dilema. Kalau pergi sekarang, dia bisa terbebas dari tawanan Charming.
Si pemimpin troll sudah mengayunkan pedangnya untuk membunuh Charming. Tiba-tiba muncul asap dan dia berubah jadi seekor kecoa. Ternyata Snow melemparkan debu perinya kepada si pemimpin troll. Dia menggunakan sisanya untuk melumpuhkan dua troll yang lain.
Kali ini giliran Charming yang berkata, “You saved me.” Dan Snow membalasa, “It’s the honorable thing to do,” ^^ Charming lalu bertanya bagaimana dengan debu perinya karena debu itu sudah habis untuk menyelamatkannya. Dengan santai Snow menjawab bahwa dia akan menemukan cara lain. Charming berterima kasih. Snow berkata sambil tersenyum bahwa dia tidak bisa membiarkan Prince Charming mati. Charming membalas bahwa dia punya nama. “It’s James,” katanya. Mereka lalu meninggalkan tempat itu sebelum troll lain datang.
Dunia Nyata
Graham, Emma, Mary Margaret, Henry tiba di jembatan Toll (Tapi di papannya ada yang nambahin huruf R diantara huruf T dan O. Jadinya seperti tertulis ‘tRoll’). Dan betul, mereka mendapati John Doe terbaring tidak sadarkan diri di atas air. Mereka lalu mengangkatnya. Mary Margaret berusaha melakukan pertolongan pertama agar Joh Doe sadar. Dia juga memberikan nafas buatan dan TADA…John Doe langsung sadar.
“She did it. She woke him up,” ucap Henry senang.
John Doe dibawa kembali ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Saat Emma, Mary Margaret, henry, dan Graham menunggu di luar, tiba-tiba seorang wanita menerobos masuk sambil memanggil sebuah nama, David. John Doe terlihat bingung dan tidak mengenali wanita itu. Si Dokter kemudian menjauh dari ranjang pasien karena mereka ingin melakukan perawatan.
“Who’s that?” Tanya Mary Margaret.
“His wife,” jawab Regina dari belakang mereka, tersenyum licik.
Negeri Dongeng
Charming dan Snow berjalan bersama dan akhirnya tiba di jalan utama dimana mereka harus berpisah. Snow menyerahkan cincin Charming. Charming mengeluarkan cincin itu dari tempatnya. Dia sangat senang karena cincin itu kembali ke tangannya.
Dia berkata, sambil memandang cincin itu, bahwa Snow sepertinya tidak cocok mengenakan cincin itu. Snow langsung mengambil cincin tersebut dan memakainya sendiri ke jarinya. Dia terdiam sejenak tapi kemudian sadar dan berkata kalau memang bukan gayanya untuk mengenakan cincin. Dia pun melepaskan cincin itu dan mengembalikannya pada Charming.
Mereka pun mengucapkan salam perpisahan dan Snow melangkan lebih dulu untuk meninggalkan tempat itu.
Dunia Nyata
Regina menjelaskan kepada penemu John Doe bahwa nama asli John Doe adalah David Nolan dan wanita yang tadi masuk menemui John adalah Kathryn, istri John.
Kathryn lalu menemui mereka dan mengucapkan terima kasih karena telah menyelamatkan suaminya, David. Mary Margaret bertanya bagaimana bisa Kathryn tidak tahu kalau selama ini suaminya koma. Kathryn menjawab kalau dia memang bersalah dalam hal ini. Mereka bertengkar beberapa tahun yang lalu dan dia membiarkan David meninggalkan rumah mereka tanpa coba dia hentikan.
“You didn’t go look for him?” Tanya Emma menyelidiki.
“Aku mengira kalau selama ini dia berada di luar kota,” jawab Kathryn. Dia terlihat sangat bahagia karena akhirnya punya kesempatan kedua untuk berbaikan dengan suaminya. Mary Margaret ikut senang mendengarnya.
Dokter menemui mereka dan berkata kalau ini adalah sebuah keajaiban. Walaupun David akan punya masalah dengan ingatannya, namun secara fisik David baik-baik saja. Mary Margaret bertanya apa yang kemudian membuat David terbangun. Si dokter juga tidak tahu penyebabnya. Seperti ada sesuatu yang langsung meng-klik kesadarannya dan langsung pergi mencari sesuatu.
“Someone,” Henry mengoreksi perkataan dokter. Regina meliriknya.
Sebelum pulang, Henry berbisik kepada Mary Margaret bahwa David terbangun dan pergi ke jembatan Toll untuk mencari dirinya. Mary Margaret berkata bahwa David ke sana karena itu adalah cerita terakhir yang dia bacakan kepadanya. Tapi Henry berkeras kalau David ke sana karena mencari Mary Margaret.
Emma yang merasa ada yang aneh dengan cerita Kathryn mengejar Regina. Dia berkata kalau semua hal tentang David sangat aneh karena dia sudah lama di rumah sakit namun berita tentangnya tidak ada di Koran dan tidak satupun orang yang mencarinya. Selain itu, mengapa Regina yang selama ini menjadi contact person David baru bisa menemukan Kathryn sekarang. Tapi Regina mengelak bahwa Storybrooke tidak lah sekecil yang Emma kira. Selain itu, dia malah berterima kasih kepada Emma dan Mary Margaret karena mereka berdua telah berhasil mempertemukan kembali dua orang yang terpisah. Dan hal itu membuatnya sadar satu hal, sadar bahwa betapa beruntungnya dirinya karena memiliki Henry.
“Because not having someone…, well, that’s the worst curse imaginable,” kata Regina. Wajahnya terlihat sedih.
Mary Margaret melihat reuni Kathryn dan David antara bahagia dan sedih. Dia terus memegang cincin di jarinya (itu adalah cincin milik ibu Charming).
Malamnya Emma datang dan bertanya apakah tawaran tempat tinggal untuk nya masih berlaku. Mary Margaret mengangguk sambil tersenyum dan mempersilahkannya masuk. (Sepertinya kata-kata Regina barusan yang mengatakan bahwa tidak memiliki seseorang di sisimu adalah hal yang menyedihkan membuat Emma akhirnya menerima tawaran Mary Margaret untuk tinggal bersama).
Sinopsis episode 1
Sinopsis episode 2
Labels:
Once Upon a Time,
sinopsis
Jarun jam kota mulai bergerak menunjukkan waktu. Dan pagi hari yang baru di Storybrooke pun dimulai.
Regina membaca buku dongeng Henry dan tiba pada halaman dimana Charming melemparkan pedangnya kea rah si Ratu Jahat. Sayangnya, halaman setelahnya telah disobek.
Regina lalu menemui Henry dan menanyakan halaman yang hilang. Henry dengan santai menjawab bahwa buku itu sudah tua jadi tidak aneh kalau ada halaman yang hilang. Regina menjelaskan bahwa dia tidak senang dengan pengaruh buku itu kepada Henry karena buku itu membuat Henry berpikir bahwa dirinya adalah orang jahat. Tiba-tiba, ‘Teng!’ terdengar bunyi lonceng dari jam kota. Regina terkejut mendengarnya.
Regina menatap jam tua itu. Archie menghampirinya. Dengan tersenyum Archie berkata kalau akhirnya karat di jam tua itu menghilang. Regina memaksakan dirinya tersenyum. Dia lalu melihat mobil Emma terparkir di depan penginapan milik Granny.
Regina lalu mendatangi kamar Emma sambil membawakan sekeranjang apel. Dia memberikan apel itu agar bisa Emma nikmati dalam perjalanan pulang ke Boston. Tapi Emma berkata kalau dia akan tinggal untuk beberapa saat. Regina berkata kalau itu bukan ide yang baik. Emma menjawab fakta bahwa Regina telah mengancamnya sebanyak 2 kali dalam 12 jam terakhir membuatnya semakin ingin tinggal. Mereka kembali terlibat pembicaraan mengenai Henry.
Dan kembali Regina menyuruh Emma untuk segera meninggalkan kota itu.
“Or what?” Tanya Emma.
“Don’t underestimate me, Ms. Swan. You have no idea what I’m capable of (Jangan meremehkanku, Ms. Swan. Kau tidak akan pernah bisa menduga apa yang bisa aku lakukan, kira-kira begitulah terjemahan kasarnya ^^),” jawab Regina sambil tersenyum mengancam.
Negeri Dongeng
Kembali ke hari pernikahan Snow dan Charming, saat Charming melemparkan pedangnya yang kemudian menghilang ke dalam asap hitam yang menyelubungi si Ratu. Ternyata pedang itu terikut ke dalam istana Ratu. Seorang pria tua menawarkannya segelas minuman untuk menenangkannya.
Sebuah cermin kemudian bertanya bagaimana caranya si Ratu akan menghancurkan kebahagiaan semua orang. “The Dark Curse,” jawab si Ratu sambil tersenyum. Raut wajah yang ada di dalam cermin berubah, sangat terkejut dan ketakutan. Begitu juga pria tua yang tadi memberikan minuman kepadanya. Mereka berdua berusaha mencegah si Ratu untuk menggunakan sihir hitam itu.
Regina mendatangi sebuah istana lain dimana ada penyihir lain tinggal di dalamnya. Ternyata penyihir itu adalah penyihir yang ada dalam cerita Putri Tidur. Si Ratu datang menemuinya untuk meminta SIhir Hitamnya. Tapi si penyihir tidak mau memberikannya karena si Ratu sudah menukarnya dengan sihir ‘Pembuat Tidur’ miliknya.
Si penyihir mengingatkan si Ratu bahwa tidak satu sihir pun yang bisa menghidupkan kembali orang yang Ratu cintai. (Kisah mengenai ini akan muncul di episode-episode selanjutnya). Dia lalu menyarankan si Ratu agar mengambil peliharaan. Tapi si Ratu menjawa bahwa satu-satunya yang bisa menyenangkan hatinya adalah penderitaan Snow White.
Mereka pun akhirnya bertarung. Sayangnya si penyihir kalah karena berusaha melindungi peliharaannya yang dia sayangi. Dia memperingatkan si Ratu bahwa ada harga yang harus dibayar untuk mendapatkan kekuatan. Kutukan itu hanya akan meninggalkan sebuah lubang di dalam hati si Ratu yang tidak akan bisa terisi ileh apa pun. Tapi si Ratu tidak peduli.
Ratu lalu mengumpulkan beberapa makhluk jahat untuk membangkitkan Kutukan Hitam. Dia meminta rambut dari tiap-tiap jiwa jahat yang ada di tempat itu. Sayangnya, cara itu tidak berhasil. Seorang kurcaci yang ada di situ menertawai kegagalan si Ratu. Ratu yang marah lalu mengubahnya menjadi batu.
Dunia Nyata
Di halaman rumah walikota, terlihat sebuah patung kurcaci.
Yap, cerita detailnya hanya bisa saya buat sampai di sini karena setelahnya, kaset saya tidak bisa melanjutkan untuk episode 2 dan 3. Jadi saya cuma bisa memberikan preview dari adegan-adegan penting untuk 2 episode ini.
Karena gagal pada percobaan pertama, maka si Ratu juga pergi menemui Rumplestilskin untuk menanyakan alasan kegagalannya. Rumplestilskin berkata jika si Ratu menginginkan Sihir yang Powerful, maka pengorbanan yang dibutuhkan juga haruslah besar. Pengorbanan yang dibutuhkan adalah jantung tapi jantung itu haruslah berasal dari sesuatu yang sangat Ratu cintai. Rumplestilskin juga memperingati Ratu bahwa apa yang Ratu inginkan akan meninggalkan sebuah lubang yang tidak akan pernah terisi oleh apa pun. Tapi karena sangat ingin melihat Snow White menderita, dia berkata kalau dia akan menanggungnya.
Maka dia kembali memulai upacara untuk membangkitkan The Curse. Dan Ratu berhasil. Ternyata yang dia korbankan adalah jantung dari pria yang senantiasa melayaninya di istananya, yang tidak lain adalah ayahnya sendiri. Di bagian akhir episode ini diperlihatkan sebuah nisan milik ayah Ratu yang ternyata bernama HENRY.
Sementara itu di dunia nyata, Regina (si walikota) juga mulai menaruh curiga pada Mr. Gold. Dia curiga kalau Mr. Gold masih mengingat siapa dirinya. (Saya agak lupa adegan apa yang memunculkan kecurigaan Regina).
Sinopsis Episode 1
Sinopsis episode 3
Labels:
Once Upon a Time,
sinopsis
Subscribe to:
Posts (Atom)