[Sinopsis]. Dating Agency : Cyrano episode 12 part 2

Sementara itu di Cyrano, dua rentenir sedang merencanakan sesuatu. Mereka menelepon Min young dan memintanya untuk menemui mereka di luar.

Saat Min young sudah keluar mereka bertanya tentang box yang ada di depan Cyrano. Itu adalah tiket box. Merekapun memminta Min young untuk memperlihatkan cara kerja tiket box itu.

Maka Min young pun dengan terpaksa harus masuk ke dalam box dan begitu dia masuk, keduanya langsung mengunci box itu dari luar (sebelumnya mereka sudah memasang gembok di box itu, red) dan pergi meninggalkan Min young yang memanggil-manggil mereka.


Keduanya kembali ke restoran dan memberitahu Seung pyo bahwa ada yang aneh dengan tiket box di depan Cyrano. Kenapa Nona Min young bisa ada di dalam? Tanya mereka berpura-pura tidak tahu apa-apa *hihih lucu juga ngelihat usaha mareka untuk menyatukan Seung pyo dan Min young.

Seung pyo yang awalnya tidak terlalu peduli dengan kedatangan mereka langsung menghentikan pekerjaannya begitu dia tahu siapa yang mereka maksud.


Min young masih berteriak memanggil kedua rentenir agar membukakan pintunya. Tapi yang datang bukan mereka, melainkan Seung pyo. Min young pun mmeinta tolong kepadanya untuk membukakan pintu box untuknya. Seung pyo dengan senang hati mau melakukannya.

Tapi sebelumnya, dia ingin menanyakan sesuatu kepada Min young. Kalau Min young menjawab pertanyaannya, dia akan mmebuka pintunya.


“Apa kau menolakkua karena Seo?” Tanya Seung pyo. Min young cukup kaget mendengar pertanyaan itu. Dia pun berusaha menyangkal.

“Tidak. Kenapa aku… Kenapa aku menyukai orang itu?” ucap Min young. Tapi nada suaranya sendiri terdengar seperti orang bingung.

“Aku tak bertanya kalau kau menyukainya,” balas Seung pyo *glek!

Keduanya pun diam sesaat.

Seung pyo pun menghela nafas. Dia meminta Min young melupakan apa yang suda dia katakan kepadanya kalau memang itu mengganggunya. Dia ingin mereka kembali berteman seperti dulu. Min young bisa datang ke restoran kapan pun dia mau.

Seung pyo melangkah maju untuk menatap Min young. “Kau tidak lupa kan kalau aku bisa mengabulkan permintaanmu?” tanyanya kepada Min young.

“Iya,” jawab Min young.

“Kalau begitu…Kau akan kembali ke restoran seperti sebelumnya kan?” Tanya Seung pyo lagi.

“Baiklah,” jawab Min young sambil tersenyum.

Seung pyo ikut tersenyum dan dia pun membuka pintu seperti janjinya.


Dari restoran kedua rentenir melihat mereka. Mereka puas dengan hasil kerja mereka hehehe

Cheol su sedang makan malam bersama rekan-rekannya. Mereka bertanya apa yang sebenarnya terjadi antara dia dan Hae sim. Setahu mereka, Cheol su lah yang menolak Hae sim. Tapi kata suster RS, Hae sim lah yang menolak Cheol su. Jadi mana yang benar? Mereka sangat penasaran. Tapi Cheol su tidak ingin menjawabnya. Dia menyuruh mereka untuk tidak mencampuri urusan orang lain. Cara bicaranyasangat tidak bersemangat.


Di Cyrano, Moo jin mengumpulakn Ah rang dan Min young untuk menemui Byung hun. Dia meminta Byung hun untuk melanjutkan operasi mereka. Ah rang dan Min young mendukung Moo jin. Kalau Byung hun berkeras dengan keputusannya, Moo jin akan mundur dari Cyrano *Mwo??

Ah rang mencoba menenangkannya. Moo jin memberitahukan Byung hun bahwa selama ini neneknya tidak pernah meminta sesuatu kepadanya. Jadi kalau dia tidak bisa memenuhi keinginannya, tidak ada lagi alasan baginya untuk tetap di Cyrano.

Setelah mengatakan itu, hp Min young berdering. Panggilan dari Cheol su. Min young heran ada urusan apa Cheol su memanggilnya dan bagaimana dia bisa tahu nomornya.


Chingu ingat kan sewaktu ada masalah di lift? waktu itu Byung hun memberikan selembar kertas kepada Cheol su sambil berkata bahwa itu adalah nomor telepon wanita yang dia cintai. Nah, karena itulah dia menghubungi Min young. Cheol su berkata bahwa dia memberitahukan ini untuk jaga-jaga kalau Byung hun tidak mengatakannya kepada Min young.

“Dia sangat mencintaimu,” ucap Cheol su. Min young termangu mendengarnya *Lagu latarnya adalah yang dinyanyikan Ra.D *saya tidak begitu senang karena saya adalah pendukung Master dan Min young heheh

“Jadi itu nomorku,” ucap Min young kepada dirinya sendiri sambil tersenyum.


Min young tersadar dari lamunannya dan bergabung kembali bersama Moo jin dan Ah rang. Mereka bertiga tetap berusaha meyakinkan Byung hun agar melanjutkan operasi mereka. Dan melihat kegigihan mereka serta ancaman dari Moo jin, Byung hun pun setuju.

Dan hari H-nya adalah saat latihan kebakaran dilakukan.

Harinya pun tiba. Petugas pemadam melakukan persiapan begitu juga dengan anggota Cyrano.


Ah rang mendekati Cheol su yang sedang mengawasi persiapan dan meminta tolong karena ada seseorang yang sedang terbaring di halaman belakang. Keduanya langsung berlari karena waktu latihan akan segera dimulai. Tapi ketika mereka tiba, orang yang disebut Ah rang tidak ada *memang tidak ada kok ahjussi heheh


Dan di saat Cheol su sedang sibuk melihat ke sekeliling mereka, Ah rang menempelkan sesuatu ke alat komunikasi milik Cheol su. Tidak lama, terdengar panggilan tapi suaranya adalah suara Byung hun. Dia memberitahukan bahwa ada seseorang di atas atap dan sepertinya dia ingin bunuh diri. Ah rang bergumam bahwa mungkin orang itu adalh suster yang tadi dia temukan pingsan. Pikiran Cheol su langsung tertuju kepada Hae sim. Maka dia langsung berlari ke atap RS.

“Dia baru saja pergi,” lapor Ah rang. Tahap pertama berhasil.

Sementara itu HAe sim dan Ny. Han sedang mencari-cari Cheol su karena mereka tidak melihatnya diantara para petugas kebakaran yang sedang bersiap. Hae sim sedikit kecewa karena rencananya dia ingin mengucapkan selamat tinggal hari ini.

Tiba-tiba terdengar suara dari speaker (dan lagi-lagi itu suara Byung hun heheh) yang bisa didengar seluruh orang di RS. “Petugas Kim Cheol su terluka. Segera menuju atap!”

Cheol su sendiri akhirnya tiba di atas atap dan melihat seseorang berdiri di pinggirnya. Dia Min young. Cheolsu berusaha membujuknya agar turun dari sana. Min young berbalik dan berkata kalau Cheol su salah paham. Dia sengaja ke tempat ini hanya karena tidak ingin ikut latihan.

Lalu terdengar kembali pengumuman tentang Cheol su yang terluka. Cheol su jadi bingung sendiri.


Min young berjalan ke arah Cheol su dan bertanya. Menurutnya, siapa yang akan datang pertam kali begitu mendengar pengumuman bahwa Cheol su sedang dalam bahaya? Cheol su menjwab bahwa tentu saja rekannya yang sedang berada di dekat tempat mereka sekarnag.

Min young tersenyum dan menggeleng. Menurutnya orang yang akan muncul pertama adalahg orang yang sangat peduli kepadanya.

Dan betul saja. Tidak lama kemudian terdengar suara Hae sim yang memanggil nama Cheol su. Dia datang ke atap sambil berlari.

Hae sim hampir kehabisan nafas. Cheol su memarahinya karena berlari seperti itu sementara keadaannya sedang tidak sehat. Hae sim tidak peduli dan bertanya apa Cheol su baik-baik saja.

Min young meninggalkan mereka berdua sambil tersenyum.

Pengumuman selanjutnya terdengar. Isinya meralat informasi dari pengumuman yang pertama, tentang Cheol su yang terluka.

Kalau CHingu bertanya bagaimana Byung hun bisa melakukan pengumuman tadi, jawabannya adalah Ny. Han. Dia menggunakan kepopulerannya untuk meminta tolong kepada salah seorang petugas pemadam agar mau bekerja sama. Hadiahnya adalah tanda tangan darinya hehehe

Min young berhenti dan mengawasi Hae sim dan Cheol su dari jauh. Byung hun datang dan mengusap kepala Min young sambil memujinya. Min young tersenyum semakin lebar *aigooo andwee :'(

“Kenapa kau menolakku padahal kau sangat menyukaiku?” Tanya CHeol su. “Karena aku sakit. Sakit parah. Aku tidak tahu sampai kapan aku bisa bertahan hidup. Dan aku tidak ingin menjadi beban orang lain,” jawab Hae sim.

“Dulu aku juga menghindarimu dengan alasan yang sama. Aku takut meninggalkan orang yang aku sayangi dengan luka yang dalam. Tapi...sekarang aku menyadarinya. Lebih menyakitkan jika aku tidak bisa bersama dengan orang yang aku sayangi. Hae sim, jangan khawatir. Semua orang pasti akan mati. Jangan cemaskan masa depan dan menyerah terlalu awal,” ucap Cheol su.

“Sekarang mungkin aku cantik. Tapi nanti, aku akan sangat jelek,” Hae sim merengut. Cheol su tersenyum mendengarnya.

“Aku akan selalu melindungimu. Tinggallah bersamaku. Untukku. Kau bisa mempercayaiku. Ini akan menjadi akhir yang bahagia untuk kita sampai ajal menjemput,” Cheol su meyakinkan Hae sim.

Min young dan Byung hun tersenyum melihat mereka.


Hae sim lalu menyampaikan satu hal yang sangat ingin dia lakukan bersama Cheol su. Apa itu? Lompat dari atap RS berdua.

“Apa kau akan kencan denganku kalau aku melompat denganmu?” Tanya Hae sim sesaat sebelum mereka melompat.

“Ya,” jawab Cheol su sambil mengulurkan tangannya dan keduanya pun melompat bersama.

“Jika kau bisa melihat kekuatan yang bisa dihasilkan oleh cinta, aku ingin tahu. Bagaimana kau bisa merasa seperti kau dapat menaklukkan apapun dan bertahan melalui apapun selama kau bersama dengan orang yang kau cintai. Dan untuk mendapatkan kekuatan itu, kau harus jujur dengan perasaanmu, kepada dirimu sendiri dan orang lain.”

Dalam perjalanan pulang Min young dan Byung hun membahas operasi mereka. Tapi kemudian percakapan mereka berujung pada Seung pyo. Min young heran kenapa Byung hun sangat ingin tahu tentang Seung pyo. Byung hun menjawab bahwa dia hanya ingin tahu pria seperti apa dia.

Min young lalu menceritakan tentang kakak Seung pyo yang tidak bisa lagi dia temui. Dia selalu terlihat sedih setiap kali bercerita tentang kakaknya itu. Byung hun langsung menyuruh Min young untuk putar arah. Dia inging ke studio Yi seol.

Min young bertanya apa mereka harus ke sana. Dia merasa tidak ingin ke sana. Byung hun diam.


Min young lalu mengungkit pertanyaannya yang belum dijawab oleh Byung hun. Apa dia masih menyukai Yi seol? Apa dia masih belum bisa melupakannya? Byung hun balik bertanya kenapa Min young sangat ingin tahu. Kini giliran Min young yang diam.

Mereka akhirnya tiba di studio. Byung hun keluar dari mobil. Setelah berpikir sesaat Min young menyusul Byung hun.

“Itu terus mengangguku. Aku rasa aku menyukaimu,” aku Min young.

Catatan:

Saya ini senang kalau Master dan Min young jadian. Tapi yah, saya harus realistis karena pasti itu tidak akan terjadi. Tipe drama korea emang kayak gitu ya? Yang baik hati dan tidak sombong malah yang sering patah hati di akhir drama. Lihat saja Ji hioo di BFF dan Sin woo di He's beautiful, begitu juga drakor yang lain *sigh

Chingu sendiri mendukung siapa?

Episode: [1], [2], [3],[4], [5], [6], [7], [8], [9], [10], [11], [12], [13], [14]