06 July 2011

Kampung Inggris part 1

Lumayan lama nih tidak nulis. Sebenarnya sekarang saya lagi ada di Kampung Inggris-Pare, Kediri. Kenapa? Ya, tentunya buat belajar Bahasa Inggris. Jadi, kali ini saya akan mencoba menulis beberapa hal tentang Kampung Inggris.

Saya datang dari Makassar. Sewaktu ke Kediri, saya dan teman-teman menggunakan travel. Jadi tidak ribet. Tapi buat yang naik kereta atau bis, masih butuh naik becak. Bayarnya sekitar 5 ribu atau 10 ribu.

Untuk tempat tinggal, di sini ada buaaaanyak tempat pilihan. Ada kost-an dan juga camp. Saya sih sarankan buat milih camp. Selain murah, tinggal di camp bisa membantu bersosialisasi dan mempraktekkan bahasa Inggris. Soalnya tiap camp itu punya program belajar. Biasanya sehabis shalat Subuh dan shalat Maghrib. Programnya berupa speaking dan vocabulary. Lumayan lah dibanding tidak ada sama sekali.

Tapi, jika pergi pada musim liburan, saya sarankan kamu menghubungi teman atau kenalan yang memang sedang kursus di Pare. Soalnya susaaaaaaah banget dapat tempat. Penuh. Saya sewaktu tiba di Pare mesti menunggu sampai hampir 4 jam sebelum mendapatkan camp. Itu pun ber-8 di dalam satu kamar hehe...Awalnya memang susah. tapi sekarang asik soalnya bisa dapat kenalan dari luar daerah.

Untuk makanan, jangan khawatir. Disini ada banyak pilihan menu dan harga. Mulai dari harga 2 ribu. Untuk prasamanan, harganya paling murah sekitar 3 ribu rupiah untuk makan tempe. Kalau mau makan ayam, ya nambah dikit lah.

Untuk kursusan (this is the most important thing), juga ada buaaaanyak pilihan. Saran saya, sebelum berangkat kamu harus menentukan tujuan kamu mau belajar apa. Apakah speaking, writing, grammar, TOEFL, atau apalah. Tiap tempat kursus punya ciri khas. Misalnya, untuk grammar SMART dan ELFAST banyak menjadi incaran. Untuk Speaking, Daffodils adalah tokoh utamanya. Untuk anak sekolah, umumnya akan memilih MAHESA atau BEC.

Sekedar informasi, semua kursus di Pare memulai programnya pada tanggal 10 dan 25. Jadi sebelum tanggal tersebut, kalian sudah harus memastikan tempat di lembaga yang kalian mau. Karena jika tidak, tempatnya bakal segera full dan yang tersisa hanya pilihan-pilihan terakhir (paham kan maksud saya?).

Pakaian selama ikut program, pakai yang casual saja. Bisa pake celana pendek atau baju kaos, asal jangan baju tidur hehe...Untuk program yang mulai pukul 05.30, biasanya kita kagak mandi soalnya dingin brrrr.... ^0^

Untuk transportasi, hanya ada satu. SEPEDA hehe. Tempat penyewaan juga banyak. Hanya saja, kalau musim liburan, sekali lagi, pasti susah nyarinya. Yang ada biasanya beli atau harganya naik. Harga normalnya sekitar 40-50ribu sebulan. Untuk sepeda baru, biasanya lebih mahal. Kelebihannya, tentunya selain warnanya yanng masih kinclong, biasanya sepeda baru dilengkapi kunci pengaman. Jadi tidak takut hilang. O iya, sewanya pake tahan ID card ya. Jadi jangan lupa bawa tanda pengenal. Entah itu KTP, SIM, atau ASKES hehe...

Masih banyak lagi yang pengen saya tulis. Tapi entar lagi yang dilanjutin. See ya!

4 comments:

  1. baru ngeh blog yang suka saya kunjungin pernah ke pare juga...:)
    saya dulu juga pernah ke pare...*ga penting
    hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. tahun berapa ke Pare? Sy tahun 2011 *kalau g salah hahah *pikun

      Delete
  2. Replies
    1. Kapan ya? Sy jg g tau kapan. Smg ada kesempatan u bisa ke sana lagi :)

      Delete