10 April 2012

Sinopsis Twinkle Twinkle Episode 34



Ny. Han mengira kalau Geum ran datang ke rumah Ibu Seung jun juga karena dia meminjam uang. Ibu Seung jun menjelaskan kalau dialah yang memanggil Geum ran untuk datang (what?). baik Ny. Han maupun Geum ran terkejut. Ny. Han ingin tahu bagaimana Geum ran bisa mengenal seorang rentenir. Ibu Seung jun mengatakan kalau dia sedang mempertimbangkan Geum ran untuk menjadi menantunya. Geum ran memberitahu ibunya (Ny. Han, red) kalau rentenir itu adalah ibu Kepala Editor Song Seung jun. Ny. Han kembali terkejut.
Ibu Seung jun kembali mempersilahkan Ny. Han untuk duduk. Dia menyuruh Geum ran untuk membuatkan teh. Ny. Han menatap Ibu Seung jun.



Geum ran membuat teh dengan tangan gemetaran. Dia sadar kalau Ibu Seung jun sengaja mengundangnya agar dia bertemu dengan ibunya. Tapi dia tidak tahu alasannya. Selain itu, dia juga penasaran mengapa ibunya bisa ada di tempat itu.



Ibu Seung jun kemudian menjelaskan kalau Geum ran menyukai anaknya tapi sayang anaknya menyukai anak Ny. Han yang lain. Dia menceritakan kalau sepuluh tahun lalu anaknya (Seung jun, red) berjanji padanya bahwa jika dia membiarkan Seung jun melakukan hal yang ingin dia lakukan, maka dia berhak memilihkan calon istri buat anaknya. Jadi dia berniat untuk mewariskan tempatnya kepada anak mantunya kelak, bukan kepada anaknya.





Seung jun dan Jung won berbicara di telepon. Seung jun bertanya apa boleh dia membersihkan meja kerja Jung won karena pemandangan di meja itu menanggu matanya. Jung won sedikit tidak ikhlas memberikan izin. Hal itu membuat Seung jun kembali menggoda Jung won. Dia ingin segera mengakhiri panggilan. Jung won berteriak memanggilnya. Dia berkata harusnya Kepala Editor, demi rasa persahabatan, berusaha untuk menunda untuk memproses surat pengunduran dirinya yang merupakan seorang pegawai yang berharga. Seung jun berkata kalau dia tidak berpikir sampai ke situ. Selain itu, mulai sekarang dia akan melakukan seperti yang dikatakan Jung won pada pegawainya yang berharga. Dia menutup telepon dan tersenyum karena berhasil membuat kesal Jugng won.



Di rumahnya, Ny. Han menceritakan kepada Geum ran apa yang sudah dilakukan oleh kakaknya (Sang won, red). Dia juga menyuruh Geum ran berhenti untuk mengejar Seung jun karena Sang won sudah bercerita padanya kalau Ibu Seung jun itu bukan orang baik. Tapi Geum ran menolak. Itu karena dia ingin menikah dengan Kepala Editor Song. Walau harus terluka dan terhina, dia akan melawan itu semua. Dengan begitu pada akhirnya, Geum ran yakin, Seung jun akan mencintainya.





Ny. Han lalu bertanya apa Jung won tahu tentang ibu Seung jun. Geum ran mengiyakan. Ny. Han betul-betul tidak percaya kedua anaknya bisa begitu buta.

Geum ran lalu berkata kalau wanita itu (Ibu Seung jun, red) memiliki warisan sampai bermilya-milyar. Dia ingin ibunya berpikir kalau Jung won menyukai Seung junk arena hartanya (wah, Geum ran-a nomuhae...)



Jung won dan ibunya bersiap ke dokter. Tae ran bertanya kemana mereka akan pergi. Jung won berkata kalau mereka akan kencan (hah!). Tae ran bertanya kabar ayahnya. Ibunya berkata kalay hp ayahnya mati, tidak bisa dihubungi. Jung won berkata kalau ayahnya mungkin sedang berada di sauna seperti dirinya semalam. Kakaknya tertawa mendengar alasan Jung won.





Dia menyuruh Jung won agar tidak berbohong karena dia tahu kalau semalam Jung won menginap di rumah Seung jun. Jung won kaget karena tidak menyangka kalau Tae ran mengetahuinya. Tae ran berkata kalau dia tahu karena Jung won sendiri yang mengatakannya saat dia pulang ^o^


Ayah Jung won masih berjudi di tempat yang sama.


Dir. Han menemui petugas yang mengawasi CCTV. Dia meminta rekaman pada hari hilang kertas hasil editan. Tapi si petugas berkata kalau rekaman hari itu sudah dihapus atas permintaan Kepala Editor Song Seung jun setelah dia mengcopynya.



Geum ran sibuk mempersiapkan kiriman sebagai permintaan maaf atas kesalahan penerbitan buku yang terjadi beberapa hari yang lalu. Seung jun membuka lacinya dan mendapati surat pengunduran diri Geum ran. Tiba-tiab Dir. Han mendatangi ruangannya. Dia melihat surat di tangan Seung jun dan mengira kalau itu adalah surat Jung won. Dia kembali bertanya siapa pelaku yang berusaha Seung jun lindungi. Seung jun diam. Dir. Han ingin melihat copyan rekama CCTV yang Seung juna buat. Seung jun berkata kalau dia sudah membuangnya. Dir. Han menarik nafas. Dia berkata kalau dia tetap ingin surat pengunduran diri Jung won diproses.


Dir. Han memberi beberapa masukan kepada Geum ran atas apa yang sedang dia lakukan.
Seung jun menemui Dir. Han dan bertanya alasannya marah pada Jung won. Jika memang Dir. Han tidak ingin mengusir Jung won, dia menyarankan agar Dir. Han lah yang lebih dulu mendekati Jung won/mencari tahu. Dir. Han berkata kalau dia tidak bisa memaafkan Jung won yang dengan mudahnya meninggalkan keluarga yang sudah membesarkannya. Seung jun lalu meminta Dir. Han untuk datang ke rumah keluarga kandung Jung won agar dia bisa tahu alasan Jung won pergi dan melihat bagaimana kehidupan Jung won di sana.



Ibu jung won melakukan serangkaian pemeriksaan. Dokter menyarankan agar Ibu Jung won mempersiapkan dirinya untuk menghadapi kebutaan karena kemungkinan untuk sembuh sangat kecil walaupun setelah operasi. Tapi Jung won tetap meminta dokter untuk tidak menyerah selama ada harapan untuk sembuh, walau kecil.

Dokter berkata kalau ibu Jung won sudah terlalu tua. Tapi Jung won membantahnya dengan menceritakan seorang nenek yang berusaia 99 tahun tapi masih bisa menikah dan menghasilkan banyak uang. “Bahkan di usia 99 tahun, saya masih bisa mencintai, bermimpi, dan mendaki gunung,” kata nenek itu. Jung won berkata kalau ibunya juga begitu. Selain itu, jika dibandingkan dengan nenek itu, ibunya jauh lebih muda.



Geum ran menemui Dir. Han. Dia bertanya akibat jika ada pihak luar yang memiliki jumlah saham yang besar di perusahaan mereka. Dir. Han berkata kalau orang itu memiliki kesempatan besar untuk mengambil alih perusahaan. Lalu Geum ran bertanya siapa pemiliki saham terbesar. Dir. Han berkata dialah pemilik saham terbesar, lalu kakak dan ibunya memiliki jumlah yang sama, serta pamannya juga memiliki sejumlah saham. Dir. Han bertanya alasan Geum ran menanyakan hal seperti itu. Geum ran berkata kalau dia hanya ingin tahu karena dia dengar dia juga akan segera memiliki saham sendiri.

Dir. Han menasehati bahwa apa yang seseorang lakukan/kerjakan sebelumnya adalah hal yag penting dan membutuhkan lebih banyak tanggung, bukan saham.



Sang won meminta Seung jun mengambil alih proyek penjualan buku lewat internet yang hampir rampung. Seung jun keberatan karena toko online itu belum rampung dan Sang won seenaknya saja melemparkan tanggung jawab.


Jung won kembali datang ke rumah Ibu Seung jun. Dia menunggu sambil membaca dan mencoba mengobrol dengan Kwang soo. Kali ini dia juga sudah membuat persiapan dengan membawa bekal sendiri. Jadi saat Ibu Seung jun makan, dia juga bisa ikut makan. Dan sekali lagi, sambil makan Jung won terus mengoceh akan banyak hal. Itu membuat Ibu Seung jun marah karena dia tidak bisa menikmati makanannya.



Hanya sebentar diam, Jung won kembali mengoceh. Kali ini tentang nama panggilan Ibu Seung jun. Dia merasa kalau kata White bear itu tidak cocok. Dia merasa kalau White Rose itu lebih cocok. Ibu Seung jun jadi hilang kesabaran dan meninggalkan meja tanpa menghabiskan makanannya.


Saat akan meninggalkan rumah itu, Jung won bertemu dengan seorang penulis buku sekaligus pemiliki perusahaan KN Software bernama Lee Dae jin. Ibu Seung jun menyuruh mereka berdua masuk. Jung won terkejut karena diizinkan masuk. Begitu juga dengan Kwang soo.



Ibu Seung jun melemparkan berkas yang dibawa Pres. Lee. Dia menolak jaminan yang diberikan. Tapi Jung won membujuk Ibu Seung jun dengan berkata kalau apa yang ditawarkan Pres. Lee lebih berharga daripada hanya sekedar sebuah apartemen. Dengan berinvestasi, uang yang didapatkan bisa lebih banyak dari harga apartemen Pres. Lee sekarang karena Pres. Lee adalah orang terkenal, bahkan di dunia internasional.



Seung jun kembali menyuruh Geum ran untuk segera meminta maaf pada Jung won. Kalau tidak, dia akan memproses surat pengunduran dirinya. Tapi Geum ran berkata kalau Seung jun harusnya tidak hanya melindungi Jung won dari dirinya.



Mi ran berlatih dialog Mi shil (mwo???) bersama Jun su. Tapi tidak satu pun ekspresinya yang benar. Tae ran juga melihat saat Mi ran membujuk Jun su agar mau berpacaran dengannya. Salah, menikah dengannya. Kakaknya (Tae ran, red) yang mendengar tentang pernikahan jadi marah. Dia tidak ikhlas karena adiknya mu menikah dengan cinta pertamanya hahahah.... Tae ran kemudian menjelek-jelekkan suaminya tanpa dia tahu kalau suaminya sudah pulang mendengar semua perkataannya.


Tae ran langsung menyuruh Jun su pulang karena khawatir terjadi sesuatu yang buruk. Sebelum pulang Jun su berkata kalau dia tertarik pada Mi ran, bukan istrinya.


Seo woo membelikan tempat tidur buat Jung won. Dia tanpa sengaja menemukan surat yang Dae bum tulis saat Jung won berulang tahun (surat itu Dae bum berikan kepada Ji won yang tanpa sepengetahuan Dae bum Ji won berikan kepada Jung won).


Seo woo lalu menemui Dae bum dan berkata mengapa guru dan murid harus sama-sama merasakan cinta yang bertepuk sebelah tangan....




Jung won sangat senang saat melihat pamannya (Seo woo, red) ada dirumahnya. Seo woo lalu memberikan kamera yang tidak sempat Dae bum berikan kepada Jung won tapi dia minta Jung won untuk tidak bertanya apa-apa. Mereka lalu memanggil Dae bum dan foto bersama.



Seung jun menemui Kwang soo (tentu saja tanpa sepengetahuan ibunya). Dia meminta Kwang soo tidak lupa untuk melindungi Jung won, bukan hanya fisik tapi juga perasaannya. (Waaah tugas yang sangat berat). Kawang soo kemudian memberitahu kalau selama 2 hari terakhir Jung won datang ke rumah Ibu Seung jun. Tanpa rasa takut, dia terus mengoceh di depan ibu Seung jun. Karena itu, menurut Kwang soo, rumah Ibu Seung jun cari terlihat lebih hidup. (I love Kwqang soo ^o^)



Jung won dan Tae ran bekerja di dapur. Jung won menyambut dan melayani pelanggan mereka yang merupakan mahasiswa dengan ceria. Dari luar, Dir. Han memperhatikan diam-diam. Dia menagis T.T



Ibu Jung won melihatnya. Dia mengajak Dir. Han untuk masuk. Ibu Jung won menjelaskan kalau Jung won datang ke rumahnya karena penyakitnya karena itu dia meminta Dir. Han tidak marah lagi pada Jung won. Dir. Han terkejut mendengarnya. Ibu Jung won tidak tahu kalau ternyata Ny. Han belum memberitahukan hal itu pada suaminya.




Keluarga Han menyiapkan makan malam atas undangan mereka kepada Kepala Editor Song Seung jun. Geum ran memilih-milih baju. Geum ran terlihat senang saat menyambut Seung jun. Tapi senyum itu hilang saat mereka melihat Jung won juga datang bersama Seung jun. Seung jun menjelaskan kalau dia datang bersama Jung won karena ada hal yang ingin mereka katakan.



Ny. Han memberitahu suaminya tentang kedatangan Seung jun bersama Jung won. Dia juga memberitahu kalau Jung won sebenarnya juga menyukai Kepala Editor Song Seung jun. Dir. Han terkejut mendengarnya. Ny. Han meminta suaminya agar tidak menyakiti hati anak mereka. Dir. Han bertanya dengan nada keras, anak yang mana yang istrinya maksud. Dia juga marah karena istrinya tahu kalau Jung won menyukai Seung jun tapi tetap memintanya untuk menyetujui perjodohan Seung jun dengan Geum ran. Pertengkaran masalah siapa anak yang harus mereka lindungi kembali terjadi. Dir. Han bersikukuh kalau anaknya adalah Jung won sementara Ny. Han bertahan dengan Geum ran.



Di ruang tamu, Seung jun menjelaskan kalau dia sedang berkencan dengan Jung won. Karena itu, dia ingin meminta restu ayah Jung won (Dir. Han, red). Dir. Han dengan senang hati menyetujui hubungan mereka dan menunggu kabar yang lebih baik lagi (menikah, red). Geum ran terdiam.


PREVIEW Episode mendatang
Seung jun datang ke rumah Jung won. Dir. Han berubah pikiran. Dia melarang Jung won melanjutkan hubungannya dengan Seung jun. Ibu Seung jun tahu kalau Seung jun datang kerumah keluarga Han bersama Jung won.

Please leave a comment so I know whether I should keep writing this drama synopsis...
Tolong tinggalkan komentar Anda agar saya tahu apakah saya perlu melanjutkan penulisan sinopsis drama ini atau tidak. Sayang kalau menulis tapi tidak ada yang baca :(

Gomaewoyo (a.k.a terima kasih ^_^)

4 comments:

  1. Dilanjut dong sinopsisnya, i love this drama...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Na doo. Saya juga suka. Terima kasih dah buat komentar..

      Delete
  2. Sinopsisnya bagusss, saya suka sekali bacanya.
    Jangan berhenti ya, semangat ! :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks. Iya Insya Allah dilanjutkan. Bca dan nonton sampe akhir ya...

      Delete