Sinopsis Twinkle Twinkle episode 47

Ny. Song memberi tahu Geum ran kalau Geum ran tidak akan bisa hamil. Tapi dia bersedia menikahkan anaknya dengan Geum ran. Geum ran benar-benar shock mendengarnya. Seung jun membaringkan Geum ran di tempat tidur. Jung won yang melihat Geum ran menangis sementara Ny. Song tersenyum melihat Jung won menangis.

Seung jun menyuruh Jung won untuk pergi. Jung won berkata kalau dia akan kembali dalam dua jam. Jadi dia meminta Seung jun merawat Geum ran selama dia tidak ada. Seung jun meminta Dae bum untuk mengikutinya. Seung jun juga memberitahu ibunya untuk pergi.

Ny. Hwang bertemu dengan Ny. Song saat Ny. Song akan meninggalkan rumah sakit. Ny. Song berkata kalau dia datang menjenguk Geum ran karena dia mendapat kabar kalau Geum ran sudah siuman. Ny. Hwang berkata kalau sampai anaknya itu kembali terluka karena Ny. Song, maka dia sendiri lah yang akan datang ke rumah Ny. Song. Dia ingin lihat apakah saat itu, keberuntungan masih bisa melindunginya. Ny. Song merasa kalau Ny. Hwang sedang mengancamnya. Ny. Hwang berkata kalau itu bukan ancaman tapi kemarahan. Selama ini dia menahan keinginannya untuk membalas Ny. Song hanya karena Seung jun. Ny. Hwang meninggalkan Ny. Song tapi Ny. Song kemudian berkata kalau yang memutuskan apakah Geum ran mau kembali tinggal bersamanya adalah Geum ran itu sendiri. Apalagi sekarang dia tahu kalau dia tidak bisa punya anak. Jadi Ny. Song ingin lihat, siapa kali ini yang akan menang (arrrgh benar-benar deh nih Ny. Song)

Geum ran menangis. Dia menyuruh Seung jun untuk pergi tapi Seung jun menolak. Menurutnya, bukan hanya Geum ran yang menderita tapi semua orang. Karena itu, dia ingin Geum ran segera bisa mengatasinya. Geum ran bertanya apa sekarang Seung jun sedang melakukan pelayanan terhadapnya. Dia juga bertanya sampai kapan dia akan bertahan melakukan pekerjaannya itu. Seung jun menjawab kalau semuanya tergantung pada Geum ran. Seorang relawan tidak berhak memutuskan. “Bagaimana kalau selamanya?” Tanya Geum ran. Seung jun terdiam (Ouch...).

Ny. Song menemui Jung won. Jung won berkata kalau dia sudah putus dengan Seung jun seperti keinginannya jadi mengapa Ny. Song masih melanjutkan rencananya untuk menjatuhkan perusahaan keluarga Han. Ny. Song berkata kalau semuanya sudah sangat terlambat. Terlebih tidak lama lagi aka nada pertemuan para pemegang saham. Jadi seperti kata Jung won, Ny. Song menantang Jung won untuk melanjutkan semuanya sampai akhir. Terlebih karena Jung won sudah berani menantangnya tapi ternyata dia malah kehilangan Seung jun dan juga perusahaan keluarga yang membesarkannya. Jung won berkata kalau dia mungkin sudah kehilangan Seung jun tapi dia tidak akan menyerahkan perusahaan ayah angkatnya. Walaupun tidak memiliki surat aslinya, tapi dia emmegang surat kontrak yang palsu. Dan itu cukup menjadi bukti untuk membawa kasus itu ke pengadilan. Ny. Song heran karena ternyata Jung won tidak memiliki surat kontrak yang asli. Ny. Song mempersilahkan Jung won untuk melakukan apa pun yang dia mau. Tapi jika terbukti bahwa dia tidak bersalah, maka dia akan balik melaporkan Jung won atas tuduhan pencemaran nama baik. Dia meninggalkan Jung won bersama Dae bum. Jung won menghela nafas panjang.

Ny. Lee masih bertahan di rumah keluarga Han. Dia malah memamerkan uangnya kepada Ny. Han. Ny. Han berkata kalau dia tidak ingin uang kotor itu ada di rumahnya. Ny. Lee menganggap kalau Ny. Han sangat sombong. Ny. Han menimpali dengan berkata bahwa setidaknya mereka tidak menukar anak mereka demi uang. Ny. Lee tidak terima dia dikatakan menukar anaknya demi uang. Dia berkata kalau selama ini Ny. Han besar dan hidup tanpa kekurangan jadi dia tidak pernah harus menukar sesuatu dalam hidupnya. Dia marah pad Ny. Han yang selalu merasa benar sedangkan apa yang dilakukannya selalu dianggap salah. Ny. Han mengingatkan Ny. Lee apa yang sudah dia lakukan pada Seo woo. Ny. Lee berkata bukankah dulu Ny. Han juga pernah mengusir anaknya tapi kemudian diam-diam membawanya kembali ke rumahnya. Ny. Han berkata kalau sekarang Seo woo sudah dia anggap sebagai anaknya sendiri karena dialah yang membesarkannya. Ny. Lee dengan putusa asa berkata kalau dia yang melahirkan Seo woo.

Ny. Han berkata kalau melahirkan tidak lantas menjadikanmu seorang ibu. Dan membesarkan seorang anak juga tidak berarti kalau dia adalah anakmu. Ny. Lee tidak percaya kalau Ny. Han yang tidak memiliki hubungan darah dengan anaknya bisa menyayangi Seo woo lebih dari dirinya. Dia berkeras menuntut Ny. Han agar mengembalikan Seo woo kepadanya karena dia sudah menunggu lebih dari 10 tahun untuk bertemu dengan anaknya.

Dir. Han mendengar semuanya dari ruang kerjanya. Ny. Lee menrobos masuk ke ruangan Dir. Han. Dia kembali mengancam Dir. Han bahwa dia akan menyerahkan sahamnya kepada Ny. Song. Dir. Han berkata kalau dia tidak peduli dengan apa pun yang akan Ny. Lee lakukan. Ny. Lee tidak percaya Dir. Han rela mengorbankan perusahaannya hanya demi Seo woo yang hanya merupakan adiknya. Dir. Han berkata kalau dia hanya kehilangan saham Ny. Lee, bukan perusahaannya. Ny. Lee benar-benar putus asa karena tidak bisa mendapatkan anaknya. Terlebih Seo woo lebih memilih untuk tinggal di rumah itu. Jadi dengan nada sinis dia berterimakasih kepada Dir. Han karena dengan begitu dia sekarang memiliki uang yang sangat banyak. Dia ingin melihat apakah nantinya Dir. Han masih akan seperti itu setelah kehilangan perusahaannya. Dia mengucapkan selamat tinggal.

Ny. Lee membereskan uangnya. Sebelum pergi dia berteriak kepada Seo woo yang ada di kamarnya. Dia meminta agar Seo woo mau makan bersamanya sebelum dia kembali ke Amerika. Dia ingin sekali saja mendengar anaknya itu memanggilnya Ibu.

Eun jung menasehati Seo woo agar pergi menemui ibunya karena ibunya akan berangkat esok hari. Seo woo masih marah kepada Ny. Lee menerima uang itu dan bukannya berpihak pada Dir. Han. Eun jung berkata kalau jumlah uang itu sangat besar. Siapa saja bisa tergoda. Tapi Seo woo menganggap kalau sekali lagi Ny. Lee lebih memilih kehidupannya dibanding dirinya. Dulu Ny. Lee meninggalkan dirinya demi kekasihnya dan sekarang dia meninggalkan dirinya demi uang.

Karena Seo woo tidak kunjung menampakkan dirinya, Ny. Lee pulang membawa kembali kedua koper yang berisi uang.

Dir. Han berterima kasih pada istrinya karena mau mempertahankan Seo woo. Ny. Han berkata bahwa walaupun bukan dia yang melahirkannya, dia yang membesarkan Seo woo. Jadi, baginya Seo woo juga adalah anaknya. Dir. Han senang karena istrinya yang dia kenal kini telah kembali. Ny. Han meminta maaf karena baru menyadarinya sekarang setelah dia hampir kehilangan dua anak perempuannya (Jung won dan Geum ran, red).

Dir. Han lalu meminta agar Ny. Han meliburkan pembantu mereka. Dir. Han berencana membuat Sang won menjadi pengurus rumah karena Eun jung akan bekerja kembali (hahah....)

Ny. Han memanggil Sang won dan memberitahunya bahwa ayahnya mencarinya. Dir. Han melemparkan celemek kepada Sang won. Mulai sekarang Sang won bertanggung jawab untuk mengurus rumah, termasuk memasak, membersihkan, dan mencuci pakaian. Sang won terpaksa menyanggupinya karena diancam oleh Dir. Han bahwa dia dan istrinya harus pergi dari rumah jika menolak tugas barunya itu. Hanya Ny. Han yang tidak terlihat khwatir pada Sang won. Dia berniat untuk pergi membantunya tapi Dir. Han dan Eun jung menahannya.

Sang won mengeluarkan bahan makanan dari dalam kulkan dan berpikir apa yang harus dia masak untuk makan malam.

Geum ran masih sedih karena apa yang dia dengar dari Ny. Song. Dia berkata pada Ny. Hwang kalau kata IBU adalah kata yang paling hangat dan paling menyenangkan di dunia. Dulu dia berpikir kalau semua orang bisa menjadi seorang ibu. Dulu dia tidak pernah terpikir untuk menjadi ibu. Tapi setekah mengetahui bahwa dia tidak bisa menjadi seorang ibu, dia malah selalu terpikir akan hal tersebut.

Ny. Hwang berkata kalau baginya nyawa Geum ran lebih penting. Tapi Geum ran berpendapat berbeda. Mengapa dokter harus menyelamatkannya tapi membunuh anaknya. Geum ran menangis dan berkata kalau mungkin ini adalah hukuman yang diberikan Tuhan kepadanya.

Seung jun datang membawa kursi roda. Ny. Hwang meminta maaf pada Seung junk arena harus merepotkannya padahal Seung jun juga harus mempersiapkan pernikahannya yang tidak lama lagi. Seung jun diam. Geum ran memberitahu Ny. Hwang kalau Seung jun dan Jung won sudah putus dan itu karena dirinya. Dia mengatakannya dengan nada khasnya sewaktu masih jahat (entah apakah Geum ran akan kembali ke sifat ‘jahatnya’ atau sebaliknya). Ny. Hwang terkjut mendengarnya. Geum ran lalu meminta Seung jun agar mendorong kursinya karena dia ingin menghirup udara segar. Seung jun menyanggupinya.

Mereka bertemu Jung won dan Dae bum. Dae bum menawarkan diri untuk menggantikan Seung jun dan meminta Seung jun untuk berbicara dengan Jung won. Seung jun berkata kalau tidak ada hal perlu dia bicarakan. Tapi Jung won berkata kalau dia ingin memberitahu ssuatu pada Seung jun. seung jun mempersilahkannya untuk mengatakan saat itu juga. Jung won memberitahu bhawa dia akan menuntut ibunya atas tuduhan pemalasuan dokumen. Seung jun tidak peduli dan Jung won tidak perlu melaporkan semuanya padanya. Jung marah karena Seung junbersikap seacuh itu padahal wanita yang ingin dia laporkan adalah ibunya. Dia menganggap Seung jun sebagai pengecut karena Seung jun tidak ingin peduli selama dia tidak bersalah, selama dirinya aman-aman saja.

Seung jun meninggalkan Jung won karena menganggap Jung won sudah mengatakan apa yang ingin dikatakannya. Baru beberapa langkah Geum ran meminta Seung jun untuk pulang. Seung jun pulang. Dae bum yang sedari tadi hanya menonton mengejar Seung jun.

Dae bum bertanya jika Seung jun benar-benar harus melakukan itu semua. Dia menyarankan Seung jun untuk bertahan sampai akhir. Seung jun menjawab kalau dia bisa menahan semuany, tapi dia tidak bisa lagi meminta wanita itu (Jung won, red) dan keluarganya untuk menderita lebih lama lagi. Sebelum Seung jun pergi, Dae vem bertanya jika sekarang dia boleh menjaga Jung won. Seung jun membalas kalau Dae bum tidak membutuhkan persetujuannya untuk itu.

Ny. Lee menyerahkan sahamnya pada Ny. Song. Ny. Song sangat senang karenanya karena dia sudah bisa bersantai untuk rapat pemegang saham nanti.

Ny. Hwang kasihan melihat anaknya yang putus dengan Seung jun. Geum ran jadi iri karena Ny. Hwang lebih peduli pada Jung won yang kehilangan seorang pria daripada dirinya yang kehilangan kodratnya sebagai wanita.

Ny. Hwang lalu berkata pada Jung won bahwa dia kasihan melihat Seung jun. Dia meminta Jung won untuk tidak melepasnya begitu saja. Tapi Jung won berkata kalau saat ini dia lebih harus melindungi perusahaan penerbitan dibanding pria itu. dia juga memberitahu ibunya kalau dia akan mengadili ibu Seung jun. Ny. Hwang melarang keras Jung won untuk melakukan itu. Menurutnya Jung won tidak bisa melakukan hal itu pada Seung junk arena itu sama saja dengan melukai dirinya sendiri.

Geum ran melempar buku yang dibacanya. Dia menangis. Jung won meminta maaf karena mengabaikan perasaan Geum ran. Geum ran berkata kalau Jung won memang tidak bisa mengerti apa yang dia rasakan. Baginya Jung won masih punya masa depan. Jika putus, maka Jung won bisa memulai dari awal lagi. Dan yang terpenting Jung won bisa menjadi ibu. Tapi tidak dengan dirinya. Jadi dia meminta agar Jung won tidak bersikap seoalah-olah dia lebih kasihan dibanding kan dirinya. Itu membuatnya marah, bukan pada Jung won, tapi marah pada dirinya sendiri. Geum berkata kalau dia tidak membenci Jung won tapi dirinya sendiri yang menyedihkan dan tidak punya masa depan (Well, untuk kali ini saya tidak akan menyalahkan kemarahan Geum ran).

Seung jun berpapasan dengan Ny. Lee yang baru saja keluar dari ruangan ibunya. Dia juga melihat Kwang soo yang mengangkat dua koper. Seung jun bertanya jika isi koper itu adalah uang. Kwang soo menjawab ya. Dia lalu bertanya lagi mengapa uangnya sampai sebanyak itu. Kwang soo diam. Seung jun kembali bertanya dan dia meyakinkan Kwang soo kalau ini adalah pertanyaan terakhir. Dia beratnya siapa wanita itu. Kwang soo menjawab kalau wanita itu adalah ibu dari paman Jung won, pemiliki saham terbesar kedua di perusahaan keluarga Han. Seung jun sadar kalau itu berarti Ny. Lee menyerahkan sahamnya pada ibunya bukan kepada Dir. Han. Kwang soo memberitahu Seung jun bahwa sepertinya Grup Dae wan benar-benar akan mengambil alih perusahaan keluarga Han.

Seo woo menelepon Jung won dan memberi tahu kalau sepertinya wanita yang bernama Lee Ji soo (Jung won langsung melarang Seo woo memanggil ibunya seperti itu) spertinya telah menyerahkan sahamnya pada Ny. Song. Dia meminta maaf karena tidak mampu berbuat sesuatu. Jung won melarangnya meminta maaf karena itu dial ah yang memulai semuanya. Dia menenangkan Seo woo dengan berkata kalau dia sudah punya rencana lain. Sebelum mengakhiri pembicaraan Jung won mengingatkan Seo woo bahwa ibunya itu tetaplah ibunya bagaimana pun dia membencinya.

Jung won membuang kaset yang diserahkan Seung jun, boneka dan sepatu yang dibelikan Seung jun. dia lalu bergabung bersama Tae ran, suaminya dan Mi ran. Tae ran bertanya jika Jung won benar-benar telah putus dengan Seung jun. Jung won mengiyakan. Tae ran dan Mi ran tidak percaya tapi suami Tae ran berkata kalau pasti ada alasannya mengapa Seung jun tiba-tiba bersikap seperti itu. Tae ran menghibur Jung won dan berkata untuk segera melupakan pria itu. Pak Hwang memanggil Jung won.

Pak Hwang menasehati Jung won agar tidak mengakhiri hubungannya begitu saja. Jung won menjelaskan kalau hubungan mereka tidak bisa dipertahankan lagi. Ayahnya lalu bertanya siapa yang berpikir seperti itu. “Kami berdua,” jawab Jung won. Ayah Jung won merasa sedih karena istrinya sudah sangat senang atas rencana pernikahan Jung won. Dia berharap setidaknya istrinya itu bisa melihat Jung won menikah.

Seung jun memikirkan perkataan Kwang soo. Dia lalu masuk ke ruangan ibunya dan mencari sesuatu (mungkin surat persetujuan penjualan saham Ny. Lee).

Ny. Song datang. Kwang soo melaporkan bahwa Seung jun tidak melakukan hal-hal mencurigakan selama Ny. Song pergi. Tapi kemudian Ny. Song teringat sesuatu. Dia langsung menyuruh Kwang soo untuk segera membuka pintu. Dia terburu-buru membongkar semua berkas di atas mejanya. Kemudian memasuki kamar Seung jun. dia cukup terkejut melihat Seung jun di atas ranjangnya. Sepertinya dia ingin menggeledah kamar Seung jun.

Seun jun berkata kalau Ny. Song harusnya mengetuk dulu sebelum masuk. Dia heran mengapa ibunya itu terlihat terburu-buru. Ny. Song berkata kalau tidak ada apa-apa. Sebelum keluar dari Seung jun dia kembali mengingatkan Seung jun bahwa mereka harus bertanggung jawab pada Geum ran. Karena itu, dia merasa perlu mempersiapkan kamar untuk Geum ran tempati begitu dia keluar dari RS. Seung jun berkata kalau ibunya harus ingat bahwa dia kembali ke rumah itu agar ibunya melepaskan Geum ran serta Jung won. Tapi Ny. Song kembali beralasan bahwa Geum ran adalah penyelamatnya. Selain itu, gara-gara dirinya lah Geum ran jadi tidak bisa memiliki anak.

Seung jun merasa heran akan sesuatu. Dia bertanya apa benar ibunya ingin menjadikan Geum ran yang tidak bisa punya anak sebagai menantunya. Setahu Seung jun, ibunya itu sangat ingin memiliki cucu. Jadi dia bertanya apa ibunya siap untuk tidak memiliki cucu. Ny. Song speechless. Seung jun berkata semoga apa yang ada di pikirannya tidak lah benar.

Dir. Han kembali rapat. Dia memberitahukan kalau saham Lee Ji soo sudah tidak bisa mereka harapkan lagi. Jadi, dia merasa kalau sudah saatnya baginya untuk mengundurkan diri. Si pegawai tidak setuju dengan usulan Dir. Han. Tapi Dir. Han berkeras untuk mundur.

Kwang soo sedang menunggu perwakilan dari Grup Dae wan. Tapi ternyata yang datang malah Seung jun. itu membuatnya terkejut. Seung jun meminta dokumen yang Kwang soo pegang. Kwang soo terlihat ragu. Seung jun lalu mengambilnya dan berkata kalau dokumen itu dia rampas dari Kwang soo, bukan Kwang soo yang memberikannya. Dia juga menyuruh Kwang soo agar tidak lagi ikut campur dan pergi bersembunyi.

Seung jun menemui perwakilan Grup Dae wan. Ternyata orang yang mengaku sebagai perwakilan Grup Dae wan itu tidak pernah bekerja di perusahaan tersebut. Dia memintanya untuk membatalkan pembelian saham perusahaan dan mengembalikan saham yang sudah dia beli. Seung jun memberi tahu bahwa saham yang sudah dia pegang tidak akan berguna karena saham itu diperoleh dengan cara pemalsuan dokumen.

Eun jung datang menjenguk Geum ran. Geum ran bertanya apa boleh dia menyentuh perut Eun jung. Eun jung mengizinkan. Geum ran terlihat antusiasterlebih karena dia bisa merasakan jabang bayinya bergerak. Dia lalu bertanya anak Eun jung nantinya laki-laki atau perempuan. Eun jung berkata kalau anaknya itu laki-laki. Geum ran lebih suka perempuan. Eun jung lalu memberitahu kalau Geum ran nantinya pasti bisa memiliki anak perempuan karena anak perempuan. Mendengar itu Geum ran jadi tidak bersemangat lagi. Ny. Han menyuruh Eun jung untuk pulang saja.

Jung won memberitahu Seung jun bahwa final interview akan dilakukan besok. Dia ingin tahu dimana wawancara itu akan diadakan. Seung jun diam. Jung won mengulangi pertanyaannya. Seung jun menjawab kalau sebaiknya diadakan di kantor Jung won saja. Jung won pamit (wuihhh tidak ada basa-basi atau sikap manis yang biasa Jung won tunjukkan).

Geum ran menemui dokter yang menanganinya. Dia ingin tahu apa dia memang sama sekali tidak punya harapan untuk hamil. Dia sangat berharap walaupun itu sangat kecil, dia masih memiliki harapan itu. Karena itu, dia ingin diperiksa kembali. Si dokter menghela nafas kemudian memberitahukan semuanya kepada Geum ran. Dia menceritakan bahwa vonis yang dia dengar tentang kandungannya itu salah. Ny. Song menyuapnya untuk mengatakan kebohongan itu. Awalnya dia tergoda dengan jumlah uang yang ditawarkan kepadanya. Tapi dia kemudian sadar kalau apa yang dilakukannya adalah sebuah kesalahan dan dia tidak ingin jika rekan-rekannya mengetahui dan mencontoh perbuatannya. Jadi dia mengembalikan cek itu kepada Geum ran.